Sejak zaman dahulu sejarah Madura selalu terkait dengan sejarah Jawa. Keluarga bangsawan Madura bergaul dengan kebudayaan Jawa. Pada paruh pertama abad 19 justru penguasa Sumenep yang memberi interpretasi prasasti dan karya-karya sastra Jawa Kuno ke sarjana Inggris. Juga di luar kalangan istana hampir semua karya sastra yang dibaca di Madura pada masa itu berbahasa Jawa, namun sejumlah karya dalam Bahasa Madura juga dikenal.
-
Bangkalan Memory
Masjid Jamik Bangkalan pada tahun 1946.
-
Bangkalan Memory
Gerbong Kereta Api di Stasiun Bangkalan pada tahun 1946.
-
Bangkalan Memory
Pasar Bangkalan yang terletak di sebelah Utara Alun Alun Bangkalan Tahun 1946
-
Bangkalan Memory
Sungai Bandaran atau Sungai Lebak pada tahun 1946
-
Bangkalan Memory
Pelabuhan Kamal Bangkalan pada tahun 1946 sebelum Pasukan Belanda menyerang Bangkalan ketika Pasca Kemerdekaan RI